ZTE dan Nubia Percepat Adopsi AI untuk Optimasi Jaringan hingga Pengalaman Pengguna Smartphone

Read Time:1 Minute, 46 Second

Covage6.com, Jakarta – Indonesia ZTE yang memperkuat dedikasi pengenalan desain buatan (AI) di media sosial dan perangkat bijak.

Dalam sebuah diskusi yang diadakan pada hari Selasa (11/3/2025), CEO ZT menyuap strategi perusahaan untuk bergabung dengan AI untuk meningkatkan manajemen jaringan, menambah peluang baru.

Arsitan Telececom Columes & Konsultan ZTE Indonesia, Herawad Faith, menjelaskan bagaimana AI telah menciptakan konversi jaringan koneksi. Salah satu aplikasi utama AI adalah dalam rencana jaringan, yang sebelumnya membutuhkan sumber daya banyak orang.

“Dengan AI, jaringan tidak berguna dapat dilakukan secara otomatis, oleh karena itu pemeliharaannya efektif. Ini memiliki efek yang tepat untuk mengurangi biaya pelanggan pelanggan,” kata Faith.

Dia juga menambahkan teknologi AI sekarang untuk digunakan di stasiun dasar, memungkinkan manajemen data yang akurat dan menanggapi kebutuhan pengguna.

Selain itu, Faith mengungkapkan bahwa AI juga memungkinkan model bisnis baru untuk menelepon. Misalnya, AI dapat melihat kebiasaan pengguna dalam game ini dan secara otomatis menyediakan paket yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

“Operator dapat menyediakan penawaran pribadi nyata, kepuasan pelanggan dalam pembukaan upah baru,” tambah.

Selain jaringan telepon, ZTE dan menambahkan AI ke perangkat pintar dengan smartphone nubia.

Setiap manajer PS Nubia Indonesia, Maya Arnoldy, memperkenalkan teknologi Nubia AI terbaru untuk memperkenalkan permainan, foto, dan interaksi pengguna.

“Nubia AI bekerja dengan pengalaman Google yang cerdas dengan pengalaman yang benar. Mulai dari game AI dengan menambahkan informasi ke lebih dari 120 foto saat bermain game,” Maya.

Selain itu, Nubia juga membuat berbagai kampanye selama Ramadan 2025, termasuk ‘tiket gratis untuk pelanggan Hamil gratis di Smart Smart.

“Kami ingin mengundang orang untuk berpartisipasi dalam suatu teknologi,” Maya.

Ketika Direktur Direktur Pemasaran ZTE Indonesia Kevin Fang, menekankan bahwa AI adalah kunci utama bagi Zont -Pter The Zterster Plan.

“Kami berkomitmen untuk menunjukkan solusi AI AI lengkap, tidak hanya dalam jangkauan seluler dan broadband seluler, tetapi juga perangkat bijak seperti doktrin dan smartphone Kevin,” smartphone Kevin.

Menurutnya, pasar pasar global berarti keberhasilan strategi ini.

“Sejak 2024, pengiriman telepon yang bijaksana di pasar internasional memiliki lebih dari 60% dari perluasan lebih dari 30 negara,” katanya.

Dengan pengembangan AI AI segera, Oditik baru akan terus menghindari konversi digital di berbagai bidang, membuat dunia lebih banyak, dan berhasil.

About Post Author

admin

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Beras hingga Minyakita Dijamin Tak Langka Selama Ramadan, Bagaimana Harganya?
Next post Top 3 Tekno: Merger XL Axiata-Smartfren Jadi Sorotan