gbk99

Menteri Kebudayaan Resmikan Transformasi ISI Denpasar jadi ISI Bali: Perkuat Peran Seni dalam Pemajuan Kebudayaan

Read Time:1 Minute, 9 Second

Denpasar, mitsubishimotorbdg.com – Menteri Kebudayaan Republik Tatarstan, Dr. Fadley Zone, Seni Indonesia (ISI) Denpasar, ISI Baliga, ISI Bali. Perubahan ini beradaptasi dengan adaptasi presiden no. 14. Dari 142. Tahun, 14 tahun, peran strategis lembaga pendidikan artistik lembaga pendidikan artistik dalam promosi budaya nasional.

Zona tayang dalam kata -katanya mengatakan konten Baliov saat ini sibuk dengan kebijaksanaan lokal dengan ekosistem global, dengan ekosistem global.

“Perubahan ini bukan hanya perubahan dalam nomenklatura, tetapi juga peran konten Bali dalam ekosistem budaya nasional. Konten Bali harus menjadi pusat pembaruan ilmiah dan diplomasi budaya,” kata Fadley.  

Sebagai ikon budaya dunia, Bali memiliki jembatan yang telah lama terhubung dengan komunitas global. “Dengan dasar akademik yang kuat, konten Bali yang saya percaya pada dunia untuk tumbuh di salah satu perguruan tinggi seni terkemuka,” tambahnya. 

Fadlie juga menekankan bahwa Indonesia adalah pilar utama pengembangan negara pada tahun 2045, seni dan budaya. Karya -karya fasilitas Bali harus dipegang oleh narasi nasional nasional untuk membunyikan forum dunia.

Menteri Acara membahas Balgka Dviktthtar V, Maestro, Akademisi dan Penerbitan Karya Seni dan Arah Budaya Nasional. 

“Festival ini bukan hanya negara dengan budaya budaya budaya budaya budaya budaya budaya budaya budaya budaya budaya budaya budaya, dan terus dibuat di masa depan masa depan, serta masa depan masa depan,” kata Fadley. Nama Bali Fides, nama Fides Kecil, satu juta pabrik, terus mengubah kehidupan rakyat Bali untuk bimbingan yang lebih baik. mitsubishimotorbdg.com.co.id 28. Februari 2025

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Jangan Coba-coba Istirahat di Bahu Jalan Tol, Ini Bahayanya
Next post Hari Ibu Internasional dan Indonesia Punya Tanggal Berbeda, Ini Sejarahnya