gbk99

Libur Sebulan Penuh selama Ramadan Batal, Ini Respons Komisi X DPR

Read Time:59 Second

Jakarta – Komisi Parlemen Indonesia X 1446 H/2025 Mendukung Langkah Pemerintah dalam Pemberitahuan Gabungan (SEB) kepada tiga menteri dalam pendidikan Ramadhan.

“Kami sangat membantu dalam komisi X, ya, ini harus dilakukan. Jadi jika tidak ada kata. Jika liburan diam, tidak ada yang dilakukan, “kata Wakil Ketua Kamar Komisi Perwakilan,” Hardian Irfan adalah rumah Komisi Perwakilan, Gedung Nusanthara, kompleks Parlemen, 121). “

MLA dari Partai Kebangkitan Nasional (PKB) mengatakan pesan itu adalah langkah yang tepat. Menurutnya, hanya bulan Kalender Pendidikan Ramadhan yang sebaliknya pada awalnya.

“Ya, untuk memahami bahwa awal puasa adalah kita berlibur, lalu mari kita pergi, dan kemudian kita pergi ke Idolatry terakhir kali, tentu saja kita tidak pergi, karena liburan bersama,” katanya.

Namun demikian, katanya, Komisi X mengatakan bahwa penggunaan lingkaran ini harus disesuaikan dengan pengetahuan lokal. Ini karena tidak semua wilayah Indonesia kebanyakan adalah Muslim.

“Bali, NTT, Sultan Utara, contoh Papua. Sekarang harus disesuaikan di semua wilayah,” katanya.

Dengan demikian, Lalu mengatakan bahwa pemerintah pusat harus bekerja sama dengan pemerintah daerah (PEMDA) di setiap wilayah agar sesuai dengan sistem pendidikan di lapangan.

“Yah, kami kemudian berharap bahwa siswa mereproduksi pendidikan agama di sekolah -sekolah sehingga siswa juga merasakan ibadat yang tidak biasa selama Ramadhan,” katanya.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Pejabat Dinas Pendidikan Kota Depok Datangi Kejaksaan Terkait Kasus Cuci Nilai Rapor
Next post Manchester United Bapuk, Ruben Amorim Mulai Sadar Masa Depannya Terancam