
Ancaman Nyata Resistansi Antibiotik
LIPUTAN6, Jakarta – Menteri Kesehatan Indonesia (Mainx) Bajingan Senik, memperhatikan efek serius dari perlawanan resistensi. Dia juga berbagi pengalaman ketika mengunjungi Kendari, yang seharusnya tidak seharusnya memenuhi infeksi etnis.
“Kami memperluas pembelian antibiotik di Indonesia dari Trillon No.10, bahkan di Qualit of Race, Jakarta, Minggu, Jakarta, Minggu.
Menurutnya, resistensi terhadap antibiotik tidak hanya mempengaruhi kesehatan, tetapi juga merugikan sektor ekonomi dan lingkungan. Misalnya, penolakan produk musim semi Indonesia di pasar internasional, karena merupakan antibiotik tingkat tinggi.
Menteri Kesehatan Bustus, ancaman perlawanan antimonan yang akan dicapai ketika berubah dalam perilaku publik.
“Antibiotik antibiotik adalah ancaman nyata. Jika kita mempengaruhi penggunaan antibiotik yang tidak terkendali,” tambahnya.
Komunitas dipanggil untuk menggunakan antibiotik yang bersemangat. Lakukan ini dengan obat dokter Anda dan jangan mencegah belanja gratis dan tidak terlalu banyak dengan hewan.
Dalam hal ini, Direktur Kesehatan Layanan Kesehatan DCTAN memperhatikan pentingnya berbagai sisi untuk menghilangkan resistensi antimikroba.
“Ini bukan hanya masalah kesehatan individu, tetapi juga mencakup stabilitas ekosistem ekosistem kita dan kesejahteraan popularitas kita, petugas kesehatan,” sayang.
Dia menambahkan bahwa perubahan dalam masyarakat tumbuh luas untuk mencegah perlawanan kekerasan.
Kami berharap bahwa kegiatan ini akan membuka imajinasi masyarakat dan mendisiplinkan masa depan generasi mendatang, “pungkasnya.
Kementerian Kesehatan dan mitra strategisnya mengadakan perayaan tahun 2024. 2024 untuk meningkatkan kesadaran publik tentang ancaman perlawanan aktual terhadap antigen. Acara ini terletak di Global Tomon, “untuk belajar,” Anda sekarang telah mengambil. “
Kementerian Kesehatan berharap dapat mendorong orang untuk melindungi antibiotik dan memberikan kesehatan generasi mendatang.