gbk99

Gimana Caranya Biar Anak Pintar Matematika? Ini Kiat dari Tasya Kamila yang Bisa Kamu Coba

Read Time:1 Minute, 35 Second

LIPUTAN6.COM, IOACARTA – Matematika sering sebagai flagel untuk anak -anak. Namun, menurut pelukis Tasyya Kamila, memperkenalkan ide -ide matematika dari usia muda dapat membantu anak -anak lebih memahami pelajaran ini. Dalam pernyataan resmi antara Tacea, berbagi instruksi sederhana namun efektif untuk membantu anak belajar matematika dengan kesenangan.

“Ajarkan matematika, saya mulai dengan ide dasar karena lebih menonjol bahwa itu lebih,” TACA mengutip Kamis, Kamis

Metode ini sejalan dengan tahap perkembangan anak sehingga mereka dapat memahami secara matematis.

Ketika anak mulai berkata, Tasyya Kamila merekomendasikan untuk mengajarkan cara 1 hingga 20 angka, dan kemudian hingga 100.

Dia juga menambahkan bahwa pengenalan simbolis dari sejumlah simbol ke 10 dan penggunaan kehidupan sehari -hari dapat dilakukan dengan cepat untuk membantu anak -anak memahami di tempat -tempat matematika.

Selain itu, Tasyya mulai melatih mesin yang baik dari putranya pada usia 3,5 tahun menulis. Latihan ini, menurut Tassya, tidak hanya mempersiapkan bayi untuk belajar membaca, menulis dan menghitung, tetapi juga dasar untuk pengembangan kebijaksanaan.

 

 

Sebagai ibu, Tassya juga mencoba menyesuaikan perhatian anak pada perhatian. “Karena anak saya menyukai pacar, saya menggunakan pacar sebagai alat advokat untuk mengajarkan ide -ide matematika sederhana.” Dengan cara ini, belajar akan menjadi menarik dan terkait dengan anak.

Tassa juga mengajarkan konsep pendaftaran ketika jumlah objek lebih besar dari 20 dan tidak dapat mengandalkan jari. “Dia juga mempraktikkan keterampilan untuk menyelesaikan masalah, sampel penggemar tidak terbuka atau melambat, kata Tassya menambahkan.

Menurut Tassya, bayi dapat belajar dari apa yang mereka sukai dan stimulus yang tepat dari orang tua sangat penting untuk mendukung proses pemrosesan ini. Selain itu, Tassya menekankan pentingnya peran orang tua dalam perhatian dan memiliki waktu untuk belajar.

“Kegiatan sehari -hari bisa menjadi momen pembelajaran besar, terutama jika didukung oleh orang tua sekolah,”.

Dengan kematangan yang santai, kematangan dan berdasarkan perhatian bayi, Tassya Kamila menunjukkan bahwa matematika bukan pelajaran ketakutan. Di sisi lain, ini adalah bagian dari kehidupan sehari -hari yang dapat mengajar dengan cinta dengan cinta.

About Post Author

admin

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Ada 373 Belum Finalisasi PDSS, Pansel SNPMB Buka Kembali Kesempatan Sampai Hari Ini
Next post Ke Stadion Harus Pakai Rantis saat Persib vs Persija, Hanno Behrens Bingung Sendiri